Pringsewu, 15 Mei 2025 – Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar mulai dirasakan di sejumlah daerah di Lampung tak terkecuali di Kabupaten Pringsewu. Situasi ini menyebabkan antrean panjang di SPBU dan mengganggu aktivitas transportasi.
Sejak satu bulan terakhir ini, puluhan kendaraan berat, angkutan umum, dan kendaraan pribadi terpaksa mengantre berjam-jam di sejumlah SPBU di Kabupaten Pringsewu. Beberapa SPBU bahkan terpaksa menutup pompa solar lebih awal karena stok habis.
Beberapa pihak menduga kelangkaan ini terjadi karena gangguan distribusi dan tingginya permintaan. Namun menurut masyarakat sekitar SPBU, salah satu penyebab kelangkaan BBM inj dikarenakan beberapa oknum yang menyedot solar untuk diperjualbelikan kembali.
“Solar ini langka bukan karena stoknya tidak ada, sejauh ini solar selalu ada, cuma ada oknum yang nyedot solar” ujar candra
Kelangkaan solar mulai berdampak pada operasional angkutan barang. Beberapa Sopir Truk mengeluhkan kelangkaan solar ini karena menghambat pekerjaan mereka.
“Biasanya sehari bisa muat 4-5 kali sehari, cuma akhir-akhir ini jadi agak berkurang apalagi jika pas solar di mobil habis dan harus antre panjang” jalas safi’i seorang sopir truk
Diketahui untuk membeli solar bahkah masyarakat harus antri berjam-jam, antrean ini bahkan biaa sampai puluhan meter dan tak jarang masyarakat harus mulai antre sejak pagi-pagi buta agar mendapatkan antrean didepan